Brankas Senjata Biometrik Bermasalah dengan Keamanan, AS Tarik Ratusan Ribu Produk

Penarikan produk tersebut dilakukan atas merek-merek terkenal seperti Bulldog Cases, Awesafe, Machir, dan MouTec setelah CPSP menerima 91 laporan pengguna yang berhasil membuka brankas senjata buatan China tersebut secara tidak sah. Meskipun tidak ada laporan cedera atau kematian terkait dengan penarikan ini, CPSC menegaskan bahwa langkah tersebut diambil secara sukarela bersama produsen.

Menyusul insiden penembakan fatal yang melibatkan seorang anak laki-laki berusia 12 tahun pada tahun 2023 yang disebabkan oleh brankas biometrik yang dapat dibuka oleh anak tersebut, CPSC meningkatkan pengawasan terhadap produk-produk serupa. Pengguna yang telah membeli brankas tersebut diimbau untuk segera menghentikan penggunaan fitur biometrik dan beralih ke opsi kunci sementara menunggu brankasnya diganti.

CPSC telah menyediakan kit perbaikan atau penggantian gratis yang dapat diperoleh melalui perusahaan produsen atau pengecer besar seperti Amazon dan Walmart. Komisaris CPSC, Richard Trumka Jr, menekankan pentingnya bagi produsen untuk memastikan brankas senjata biometrik tidak dikirimkan dengan pengaturan default pabrik yang dapat membukanya dengan sidik jari apa pun.

Perusahaan produsen menyatakan bahwa masalah dengan fitur biometrik terjadi karena pengiriman brankas dalam “mode demonstrasi”, sehingga memungkinkan sidik jari apa pun untuk membukanya sebelum diprogram oleh pengguna. Bulldog Cases, sebagai salah satu produsen yang terlibat, menyatakan kesiapan mereka untuk membantu semua pelanggan yang menghubungi mereka terkait hal ini.

Source link

spot_img

Hot Topics

Related Articles