Pertimbangan Dalam Pilgub Sumut: Mengapa Ijeck Lebih Dipilih Daripada Bobby?
Pendapat mengenai Pilgub Sumut didasarkan pada rekam jejak, aktivitas, dan latar belakang dari kedua calon tersebut. Ijeck dinilai memiliki lebih banyak sisi positif dibandingkan dengan Bobby. Ijeck memiliki track record yang baik, aktif dalam berinteraksi dengan masyarakat, dan latar belakang keluarganya juga dicintai oleh rakyat Sumut. Menurut pengamat media Ahmad Maulana, masyarakat Sumut lebih mencintai Ijeck karena track recordnya yang baik, aktifitasnya yang selalu dekat dengan masyarakat, termasuk anak muda, kebiasaannya dalam beribadah, kedekatannya dengan berbagai agama dan etnis, serta kedermawanan keluarganya. Hal-hal ini tidak sebanding dengan Bobby.
Ahmad Maulana juga mengomentari isu tentang belum bulatnya keputusan DPP Partai Golkar untuk mengusung Ijeck sebagai Gubernur. Menurutnya, Golkar akan membuat kesalahan bila hanya mempertimbangkan Bobby karena hubungannya dengan menantu Presiden, karena hal ini bisa memicu kebencian dari masyarakat Sumut. Maulana juga menyarankan agar DPP Golkar lebih mengutamakan kader partai sendiri, terutama karena Ijeck telah berhasil meningkatkan suara Golkar di Sumut dengan membuat partai tersebut memenangkan sejumlah kursi di DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPR RI.
Diketahui bahwa Ijeck telah membantu Golkar meraih kemenangan di Sumut dengan peningkatan kursi di berbagai tingkatan legislatif. Dinamika Pilgub Sumatera Utara masih terus berlanjut dan menjadi sorotan nasional karena keterkaitannya dengan keluarga Presiden Jokowi.
Sumber: https://tribunmerdeka.org/2024/04/03/ijeck-lebih-dicintai-ketimbang-bobby/(https://rmol.id/politik/read/2024/04/03/615649/untuk-level-cagub-ijeck-lebih-dicintai-rakyat-sumut-ketimbang-bobby)
