Strategi Cepat: Tim Melki-Johny Reduksi Utang dalam 100 Hari

Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur terpilih, Johny Asadoma, mengungkapkan bahwa bersama Gubernur NTT Melki Laka Lena, mereka telah menetapkan sejumlah program kerja yang akan dilakukan dalam 100 hari pertama setelah resmi menjabat, termasuk upaya pengurangan nilai utang. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya pasangan Gubernur NTT Melki Laka Lena dan Wakil Gubernur Johny Asadoma untuk membangun NTT dalam lima tahun ke depan. Saat ini, Pemerintah Nusa Tenggara Timur memiliki utang sebesar RP1,3 triliun, yang merupakan pinjaman dari pemerintah pusat selama masa pandemi COVID-19. Target pembayaran cicilan pertama sebesar Rp210 miliar harus dipenuhi oleh NTT di tahun 2025, yang merupakan sebuah jumlah yang signifikan mengingat target APBD NTT sebesar Rp5,2 triliun. Selain pengurangan utang, program 100 hari juga akan difokuskan pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan menarik investor ke sektor pariwisata dan perikanan. Upaya pemberdayaan ekonomi juga akan menjadi prioritas pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT. Meskipun rencana penundaan pelantikan kepala daerah dapat memengaruhi realisasi program-program tersebut, mereka berharap agar beberapa program bisa tetap berjalan sesuai dengan RAPBD yang baru pada tahun 2026. Semoga masyarakat NTT dapat memahami situasi ini dan mendukung langkah-langkah yang diambil untuk kemajuan daerah.

spot_img

Hot Topics

Related Articles