Pelantikan kepala daerah tahun 2025 di Jawa Barat akan berlangsung secara serentak, termasuk bagi para kepala daerah terpilih tanpa sengketa dan yang sudah menerima putusan dismissal dari Mahkamah Konstitusi (MK). Rencananya, sebanyak 27 pasangan kepala daerah, terdiri dari pasangan wali kota dan bupati terpilih, akan dilantik pada 20 Februari 2025. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 26 pasangan yang dipastikan akan segera dilantik.
Namun, pasangan Ade Sugianto dan Iip Miptahul Paoz dari Kabupaten Tasikmalaya masih dalam proses hukum di MK, dengan jadwal sidang pembuktian pada 7 hingga 17 Februari 2025, sehingga kemungkinan tidak bisa mengikuti pelantikan. Presiden RI, Prabowo Subianto, menetapkan 20 Februari sebagai awal pelantikan para kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024.
Menurut Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, setelah berkonsultasi dengan Presiden, diputuskan bahwa pelantikan kepala daerah akan dipusatkan pada tanggal 20 Februari. Pelantikan tersebut menandai dimulainya masa jabatan baru para pemimpin daerah di Jawa Barat selama lima tahun ke depan.
Di antara daftar wali kota terpilih di Provinsi Jawa Barat yang akan dilantik pada 20 Februari 2025 termasuk Viman Alfarizy dan Diky Chandra dari Kota Tasikmalaya, Sudarsono dan Supriana dari Kota Banjar, serta H. Tri Adhianto Tjahyono dan Abdul Harris Bobihoe dari Kota Bekasi.
Pelantikan para wali kota dan wakil wali kota ini diharapkan membawa semangat baru dalam pembangunan di setiap daerah. Diharapkan, para pemimpin baru mampu menjawab berbagai tantangan, mulai dari infrastruktur hingga pengentasan kemiskinan, dengan sinergi antara kepala daerah, pemerintah provinsi, dan pusat. Langkah ini diharapkan menjadi bagian dari mewujudkan pemerintahan daerah yang lebih baik dalam lima tahun ke depan.
