Presiden Indonesia, Prabowo Subianto, mengumumkan Bonus Hari Raya (BHR) untuk para pengemudi ojek online (ojol) dan kurir dalam sebuah konferensi pers di Istana Merdeka, Jakarta. Keputusan ini sebagai bentuk perhatian khusus pemerintah terhadap para pengemudi tersebut. Prabowo meminta kepada perusahaan layanan transportasi aplikasi untuk memberikan bonus Hari Raya berupa uang tunai kepada para pekerja sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka dalam mendukung layanan transportasi dan logistik di Indonesia.
Pemerintah akan mengatur pemberian bonus liburan dari perusahaan-perusahaan yang menaungi pengemudi dan kurir online untuk memberikan BHR dalam bentuk uang tunai kepada para pekerja aktif. Saat ini, terdapat sekitar 250.000 pengemudi kurir online aktif dan 1 juta hingga 1,5 juta pekerja paruh waktu yang akan menerima bonus ini.
Prabowo menekankan bahwa mekanisme jumlah bonus akan ditentukan melalui negosiasi dan disampaikan melalui surat edaran oleh Menteri Ketenagakerjaan. Tujuan dari kebijakan ini adalah agar para pengemudi ojol dapat merayakan Idul Fitri dalam kondisi yang baik. Selain itu, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut membantu mewujudkan kebijakan ini, termasuk Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Perhubungan, Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, serta para pemimpin perusahaan transportasi online.
Dengan langkah ini, diharapkan para pekerja dan pengemudi online dapat menikmati liburan dan mudik Idul Fitri dengan lebih nyaman. Prabowo juga menyampaikan penghargaan kepada semua pengemudi ojol di seluruh Indonesia atas kerjasama yang baik. Kesimpulannya, kebijakan ini bertujuan memberikan dampak positif bagi para pekerja dan pengemudi online dalam menghadapi liburan dan perayaan Hari Raya Idul Fitri.
