Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengumumkan rencana peresmian Terminal 1F Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten pada kuartal 1 tahun 2026. Pernyataan ini disampaikan sebagai bagian dari revitalisasi terminal di bandara tersebut, dimana targetnya adalah meningkatkan kapasitas pengunjung hingga 94 juta orang. Saat ini, bandara Soekarno-Hatta memiliki kapasitas 56 juta penumpang dan dengan optimalisasi setiap terminal, diharapkan angka ini dapat meningkat menjadi 90 juta. Ada upaya pemetaan ulang terminal bandara ini untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, melihat bahwa bandara merupakan destinasi pertama dan terakhir para wisatawan. Beberapa maskapai seperti Citilink dan TransNusa sudah mulai beroperasi di Terminal 1 sejak beberapa waktu lalu. Peralihan semua maskapai LCC ke Terminal 1 direncanakan akan berlangsung bertahap hingga akhir tahun 2025.
Selain itu, Presiden Prabowo Subianto dan Menteri BUMN Erick Thohir juga meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno Hatta. Peresmian ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam perjalanan haji dan umrah. Erick menegaskan bahwa pengelolaan haji dan umrah harus profesional dan transparan, sebagai bentuk penghargaan terhadap kepercayaan masyarakat. Relokasi Terminal 2F diharapkan dapat menjadi pusat pelayanan terbaik bagi haji dan umrah, dengan peningkatan fasilitas seperti ruang tunggu, masjid, kios produk halal, dan transportasi publik yang terkoneksi. Langkah-langkah ini merupakan upaya BUMN untuk memastikan perjalanan spiritual bagi umat Islam berjalan dengan lancar dan nyaman.