Pada Kamis malam, Polda Metro Jaya menangkap 14 orang pendemo yang melakukan tindakan anarkis di Hari Buruh Internasional dan diduga berasal dari kelompok Anarko. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi mengungkapkan bahwa para pendemo tersebut melempari kendaraan warga yang melintas di jalan tol, sehingga akhirnya diamankan pada pukul 17.30 WIB. Polisi terus melakukan pendalaman terkait kasus ini, namun hingga kini belum ada laporan dari korban yang terkena lemparan dari para pendemo anarkis tersebut. Ade Ary juga menegaskan pentingnya melaporkan kegiatan demonstrasi kepada pihak kepolisian dengan 3 x 24 jam sebelum kegiatan dilakukan, serta berkomunikasi dengan pihak keamanan untuk menjaga ketertiban dan keselamatan selama aksi berlangsung. Polisi akan mengambil tindakan jika terjadi gangguan ketertiban umum selama aksi berlangsung, sebagai upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Sebelumnya, Polda Metro Jaya juga telah menangkap 13 orang yang terlibat dalam tindakan anarkis saat aksi buruh di Hari Buruh Internasional. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, 13 orang tersebut diamankan karena melakukan tindakan anarkis dan melawan perintah petugas.
