Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyatakan komitmennya untuk memperdalam hubungan bilateral dengan Brunei Darussalam dalam menghadapi dinamika global dan regional yang semakin kompleks. Dalam pidato kenegaraan di Istana Nurul Iman pada hari Rabu (14 Mei), Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerjasama di antara negara-negara ASEAN untuk saling melindungi di tengah ketidakpastian global yang semakin meningkat. Prabowo juga menyoroti hubungan dekat antara Indonesia dan Brunei yang merupakan negara dengan ikatan budaya, linguistik, agama, dan sejarah yang sama. Menurut beliau, hubungan antara kedua negara seperti hubungan keluarga yang sudah berlangsung lama dan memerlukan perawatan terus-menerus. Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei Darussalam juga menegaskan pentingnya hubungan bilateral yang dibangun di atas saling percaya dan nilai-nilai Islam. Kedua pemimpin tersebut menggarisbarkan pentingnya sinergi dan kolaborasi di dalam ASEAN menjelang KTT ASEAN ke-46 dan penyusunan Visi Komunitas ASEAN 2045. Kunjungan Presiden Prabowo ke Brunei Darussalam dianggap sebagai simbol diplomasi aktif Indonesia di Asia Tenggara yang memperkuat peran strategis negara dalam mempromosikan stabilitas dan solidaritas regional.