Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, mengajak seluruh anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk selalu menunjukkan profesionalisme, bertindak dengan integritas, dan menjadi pelindung bagi rakyat. Dalam pidatonya saat Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 di Monumen Nasional Jakarta, Presiden Prabowo menekankan pentingnya keberadaan kepolisian yang kuat, terpercaya, dan dicintai oleh masyarakat. Beliau menegaskan bahwa Indonesia memerlukan sebuah kepolisian yang berdiri teguh bersama rakyat, melindungi serta membela yang paling rentan, tertindas, dan miskin.
Visi yang lebih luas untuk Indonesia pun ditekankan oleh Presiden, di mana setiap warga negara dapat menikmati hasil kemerdekaan dan kemakmuran dengan bebas dari kemiskinan, kelaparan, dan ketidakadilan. Prabowo juga menunjukkan harapan untuk melihat Indonesia tanpa kemiskinan dan penuh dengan keadilan, sesuai dengan impian para founding fathers. Penekanan juga diberikan kepada kepolisian untuk selalu hadir di tengah masyarakat, melayani dengan sepenuh hati, dan mengutamakan kepentingan publik di atas segalanya.
Dalam penutup pidatonya, Presiden mendorong para anggota kepolisian untuk menjunjung kemuliaan bangsa dan tetap menjadi kekuatan yang dihormati dan dihargai oleh masyarakat. Beliau mengajak mereka untuk menjadi penjaga negara yang sesungguhnya, yaitu Rastra Sewakottama, petugas polisi yang mengabdikan diri untuk kebesaran bangsa. Selamat Hari Bhayangkara ke-79, dengan harapan agar kepolisian dapat menjadi jenis polisi yang dicintai oleh rakyat dan selalu menjaga kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat.
