Presiden RI Prabowo Subianto tiba di Brussel Belgia sebagai awal dari lawatan kenegaraannya di Eropa. Selama kunjungannya, Presiden direncanakan bertemu dengan Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan Raja Belgia Philippe untuk meningkatkan hubungan antara kedua negara. Ketika tiba di Bandar Udara Brussel, Presiden disambut dengan resmi oleh François Delhaye, Director-General for Asia and Oceania.
Dalam agenda kunjungan di Belgia, Presiden juga dijadwalkan untuk bertemu dengan sejumlah pemimpin lembaga tinggi Uni Eropa, termasuk Presiden Dewan Eropa Antonio Costa. Pertemuan-pertemuan ini bertujuan untuk memperkuat kemitraan strategis antara Indonesia dan Uni Eropa. Selain itu, rencananya Presiden akan melakukan pertemuan dengan Raja Belgia Philippe di Istana Laeken, sebagai upaya diplomatik strategis untuk memperkuat hubungan antara kedua negara dan menjajaki potensi kerja sama di berbagai bidang.
Dalam penerbangan menuju Brussel, Presiden didampingi oleh Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Di sana, Presiden disambut oleh sejumlah menteri Kabinet Merah Putih yang telah lebih dahulu tiba di Brussel, seperti Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, Menteri Perdagangan Budi Santoso, dan beberapa pejabat lainnya. Selama kunjungan ini, diharapkan Indonesia dapat memperkuat hubungan baik dengan Belgia dan Uni Eropa secara menyeluruh.
Artikel ini disusun berdasarkan informasi resmi yang diterima dari Kantor Berita Antara, dengan tujuan memberikan pemahaman yang jelas mengenai agenda kunjungan Presiden Prabowo Subianto di Belgia. Semua hak cipta artikel ini dilindungi oleh Kantor Berita Antara.
