Petugas gabungan dari Satpol PP, Suku Dinas Sosial, Perhubungan, Polri, dan TNI melakukan penertiban terhadap Pelayanan Kesejahteraan Sosial dan jukir liar di sejumlah lokasi di Jakarta Pusat. Kasatpol PP Kecamatan Menteng, Hendra A, menjelaskan bahwa penertiban dilakukan sebagai respons atas keluhan warga terhadap keberadaan Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dan jukir liar di beberapa tempat. Petugas gabungan menyusuri beberapa jalan termasuk Jalan Wahid Hasyim, Sabang, Stasiun KRL Gondangdia, dan Cikini. Selama operasi, petugas berhasil mengamankan lima jukir liar dan empat PPKS, termasuk tiga manusia gerobak, seorang pengemis, dan seorang gelandangan. Selain itu, lima sepeda motor yang diparkir di atas trotoar juga diamankan dan akan dikenakan sanksi tilang oleh kepolisian. Para pelaku dibawa ke Panti Sosial Kedoya untuk menjalani pembinaan. Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin, menegaskan pentingnya penindakan tegas terhadap jukir liar untuk memberikan efek jera. Ia juga meminta pelaku dititipkan ke panti sosial untuk mendapatkan pembinaan dan pelatihan keterampilan. Operasi penertiban jukir liar dan PPKS di Jakarta Pusat dilakukan secara rutin setiap pekan demi menciptakan kondisi keamanan dan kenyamanan bagi warga Menteng.
