Beijing: Pengganggu Terbesar Perdamaian di Laut China Selatan

China menuding Amerika Serikat sebagai pihak yang paling mengganggu perdamaian di Laut China Selatan dengan melakukan penempatan rudal, kekuatan angkatan laut, dan penugasan pesawat militer ke kawasan tersebut. Pernyataan ini disampaikan oleh Duta Besar China untuk PBB, Fu Cong, dalam pertemuan Dewan Keamanan PBB. Fu menyebut bahwa AS telah melakukan berbagai tindakan ofensif serta operasi militer di Laut China Selatan tanpa mengakui UNCLOS 1982.

China juga menyoroti pameran kekuatan militer AS di dekat wilayah lain untuk kepentingan geopolitiknya sendiri. Fu mengecam standar ganda yang diterapkan terkait UNCLOS dan mendorong penegakan hukum internasional yang transparan dan adil. China juga menekankan perlunya penyelesaian damai sengketa wilayah melalui dialog langsung antara pihak yang terlibat serta kerja sama global dalam menghadapi tantangan lingkungan.

Fu menegaskan komitmen China untuk bekerja sama dengan komunitas internasional dalam membangun tatanan maritim yang lebih baik. Seiring dengan itu, China menghormati kedaulatan negara lain dan berkomitmen pada kerja sama yang saling menguntungkan untuk masa depan maritim bersama. Fu berpendapat bahwa UNCLOS merupakan instrumen hukum penting yang perlu diterapkan secara tulus dan utuh sesuai dengan prinsip hukum internasional.

Source link

Hot Topics

Related Articles