Unit Reskrim Polsek Koja telah berhasil menangkap preman yang sering memalak sopir truk di Jalan Plumpang Semper, Jakarta Utara. Mereka menggunakan modus berjualan air mineral dengan harga yang tinggi untuk memaksa sopir truk membeli air minum dari mereka. Sebanyak dua orang pria berinisial H (25) dan TH (24) berhasil ditangkap, sementara satu orang lainnya berhasil melarikan diri. Tindakan ini dilakukan setelah petugas menerima laporan dari Call Center 110 yang menyatakan bahwa kedua oknum tersebut sering mengganggu masyarakat dan sopir trailer yang melintas di daerah tersebut.
Tim dari Polsek Koja berhasil melihat preman tersebut meminta uang secara paksa kepada sopir truk di jalan. Mereka biasanya berperan sebagai “pak ogah” dan kemudian menjual kembali air minum kemasan kepada sopir truk dengan modus jualan yang tidak etis. Preman-preman ini bahkan menggunakan taktik ancaman untuk memaksa sopir truk membeli air mineral dari mereka dengan harga Rp10 ribu. Mereka juga tidak segan-segan mengambil barang berharga di dalam mobil sopir jika melihat adanya kesempatan.
Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto, telah memastikan bahwa kedua pelaku akan diberikan pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya. Mereka juga akan diserahkan ke Sudin Sosial untuk proses lebih lanjut. Dalam operasinya, petugas berhasil menangkap sebagian dari kawanan preman itu, sementara sebagian lainnya berhasil melarikan diri. Tindakan ini merupakan bagian dari upaya Polsek Koja untuk memberantas tindakan premanisme dan pungutan liar di wilayah Jakarta Utara demi menjaga keamanan dan ketertiban.