Apresiasi Menpora Terhadap Kesuksesan BPK PENABUR dalam Dunia Catur

Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, memberikan apresiasi terhadap upaya BPK PENABUR dalam meningkatkan prestasi catur Indonesia. Sebanyak 251 peserta dari berbagai negara siap untuk mengikuti turnamen BPK PENABUR Asian Zone 3.3 Schools Chess Competition 2025. Dalam keterangan resmi, Dito menegaskan bahwa kejuaraan catur tidak hanya membantu PB Percasi mengembangkan kepemimpinan bangsa, tetapi juga mengajarkan kemandirian, keberanian, inovasi, dan berpikir positif kepada para pemain. Hal ini diharapkan dapat melahirkan atlet muda catur yang merupakan calon pemimpin masa depan yang berkarakter.

Ketua Umum KONI, Marciano Norman, juga mengapresiasi langkah PB Percasi dan BPK PENABUR dalam membina pecatur serta menghasilkan prestasi yang membanggakan bagi Indonesia. Berharap akan lahir Grandmaster baru untuk melanjutkan jejak sukses GM Utut Adianto, Marciano menegaskan pentingnya event pertandingan seperti ini dalam membina atlet handal. Sementara itu, Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto, menyatakan kebahagiannya terhadap penyelenggaraan turnamen catur.

Turnamen BPK PENABUR Chess Competition 2025 diikuti oleh 244 peserta dari berbagai negara, provinsi, dan kota/kabupaten. Adri Lazuardi, Ketua Yayasan BPK Penabur, menyatakan bahwa turnamen ini merupakan bukti komitmen mereka dalam mendukung percaturan di Indonesia. Turnamen ini memperebutkan berbagai kategori, dengan menggunakan sistem pertandingan Swiss tujuh babak.

Perolehan poin sementara hingga babak kedua BPK PENABUR Chess Competition 2025 menunjukkan beberapa nama unggulan dari berbagai kategori. Di antaranya adalah Morado Solafide, Imanuel Martogi, dan Kenny Horasino Bach dari Indonesia. Turnamen ini tidak hanya merupakan ajang kompetisi, tetapi juga kesempatan untuk melahirkan atlet berkarakter yang dapat membawa harum nama Indonesia di masa depan.

Source link

Hot Topics

Related Articles