Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mendukung gerakan warganet yang ramai mengganti foto profil media sosial menjadi warna merah muda atau brave pink untuk mendukung aktivisme perempuan di ruang digital. Menurut Ketua Komnas Perempuan Maria Ulfah Anshor, hal ini mendorong ekspresi dukungan secara damai bagi aksi perempuan, tanpa tujuan provokasi. Sebagai upaya lebih lanjut, Komnas Perempuan bekerja sama dengan enam Lembaga HAM Nasional (LNHAM) untuk memberikan kanal pengaduan khusus bagi korban kekerasan aksi unjuk rasa.
Upaya pendukung aktivisme perempuan juga melibatkan penggunaan warna brave pink dan tone hijau pahlawan di media sosial. Aksi ini melambangkan keberanian perempuan yang menghadapi aparat saat aksi unjuk rasa, serta mengenang jasa seorang pengemudi ojek online yang meninggal akibat ditabrak kendaraan taktis (rantis) polisi.
Komnas Perempuan menegaskan pentingnya kehadiran polwan dalam penanganan kekerasan gender. Mereka membuka layanan pengaduan langsung dan terus memantau kasus-kasus kekerasan pasca aksi unjuk rasa. Komitmen ini merupakan bagian dari upaya bersama dalam mencegah penyiksaan dan perlindungan terhadap korban kekerasan, yang melibatkan berbagai lembaga untuk pemantauan bersama.