Kepala OIKN, Bambang Susantono, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah menerima 344 surat minat (LoI) di IKN, dari investor dalam dan luar negeri. Melalui seminar yang berjudul “Masa Depan Pasca IKN” yang disiarkan melalui kanal Youtube Pemprov DKI Jakarta, Bambang menjawab keraguan seputar keberlanjutan proyek itu. Dia menegaskan bahwa hingga Januari 2024, total investasi yang mengalir ke IKN dari non-APBN mencapai Rp42,5 triliun, sedangkan 33 perusahaan swasta dan lembaga non-pemerintah juga telah memulai pembangunan di wilayah tersebut. Proses groundbreaking di IKN telah dilakukan sebanyak empat kali sepanjang September 2023 hingga Januari 2024. Tak hanya itu, Bambang juga menyebutkan bahwa tiga rumah sakit besar, yaitu Abdi Waluyo, Hermina, dan Mayapada, segera akan berdiri di IKN, menandakan diversifikasi pembangunan di sana.
Dalam upayanya untuk menjadikan IKN sebagai kota yang memungkinkan masyarakat bergerak dengan mudah, bahkan dengan berjalan kaki, dalam waktu 10 menit, Bambang menekankan pentingnya mendukung mobilitas dengan rencana pembangunan jalan tol di IKN, dengan estimasi waktu perjalanan dari pemukiman ke bandara hanya sekitar 45 menit. Selain itu, IKN mendapat dukungan global karena merupakan kota pertama di Indonesia yang membawa kampanye perubahan iklim, biodiversitas, dan sustainable development goals.
Sumber: Link sumber
