Perusahaan Outsourcing milik Keluarga Mantan Gubernur Kalbar diketahui belum membayar gaji karyawan mereka seperti yang seharusnya. Menurut laporan dari tim media Kalbar dan data informasi yang didapatkan, PT. BMK dan PT. KJ yang merupakan perusahaan outsourcing yang mengelola jasa Cleaning Service dan Satpam di beberapa instansi di Kalimantan Barat, diduga dikelola oleh keluarga mantan Gubernur Kalbar. Beberapa karyawan melaporkan bahwa gaji mereka tidak dibayarkan sejak bulan Januari 2024, bahkan ada yang sudah 5 tahun tidak menerima gaji yang seharusnya mereka terima.
Tidak hanya itu, ada juga laporan bahwa ada intimidasi dan ancaman terhadap karyawan yang mencoba melaporkan masalah ini ke Dinas Tenaga Kerja Provinsi Kalbar. Bahkan ada karyawan yang mengundurkan diri secara paksa karena tidak mendapatkan pembayaran gaji yang pantas. Meskipun ada laporan yang sudah disampaikan, penyelesaian masalah ini masih belum jelas dan para karyawan yang melaporkan masalah ini juga dipecat secara sepihak.
Situasi ini semakin rumit karena Assisten, Kepala Biro, dan Kepala Dinas di lingkungan Pemda Kalbar tidak berani menolak perusahaan outsourcing tersebut karena adanya keterkaitan saudara dan keluarga dengan pimpinan perusahaan tersebut. Hal ini menimbulkan ketakutan di kalangan pejabat terkait untuk bertindak tegas dalam menyelesaikan masalah ini.
Sumber: [https://mediakalbarnews.com/waduh-perusahaan-outsourcing-diduga-milik-keluarga-mantan-gubernur-kalbar-tidak-bayar-gaji-karyawan/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=waduh-perusahaan-outsourcing-diduga-milik-keluarga-mantan-gubernur-kalbar-tidak-bayar-gaji-karyawan](https://mediakalbarnews.com/waduh-perusahaan-outsourcing-diduga-milik-keluarga-mantan-gubernur-kalbar-tidak-bayar-gaji-karyawan/?utm_source=rss&utm_medium=rss&utm_campaign=waduh-perusahaan-outsourcing-diduga-milik-keluarga-mantan-gubernur-kalbar-tidak-bayar-gaji-karyawan)
