Jusuf Kalla, politikus senior Partai Golkar, menyatakan bahwa calon ketua umum Partai Golkar harus pernah menjadi pengurus atau memimpin partai selama satu periode atau lima tahun kepengurusan. Menurutnya, Presiden Joko Widodo tidak memenuhi syarat untuk maju sebagai calon ketua umum. Saat ini, ada 4 nama yang disebut-sebut sebagai calon ketum Golkar, yaitu Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Bahlil Lahadalia. JK menegaskan bahwa siapapun yang memenuhi kriteria dan syarat partai dapat menjadi calon ketum. Dia juga menyatakan bahwa Musyawarah Nasional (Munas) Golkar tetap akan dilaksanakan pada Desember 2024 dan tidak akan dipercepat. JK menegaskan bahwa keputusan tersebut telah diputuskan oleh seluruh DPD Golkar.