Di Pulau Limbung, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, sebuah temuan yang mengejutkan dilaporkan oleh Tim Lembaga Anti Korupsi Indonesia Legatisi dan sejumlah awak media. Mereka menemukan sebuah tangki mobil tanpa nomor plat di dekat area tambang pencucian bauksit dengan muatan sebanyak 5.000 liter bahan bakar jenis minyak solar.
Ketua DPW Lembaga Anti Korupsi Indonesia Legatisi Kalimantan Barat, Eddy Ruslan, mengungkapkan bahwa mobil tanpa nomor plat ini diduga akan digunakan untuk kegiatan operasional aktivitas pencucian tambang bauksit yang diduga ilegal di lokasi tersebut. Eddy Ruslan menegaskan bahwa penggunaan minyak solar untuk kegiatan operasional yang diduga ilegal sangat merugikan negara dan lingkungan.
Lembaga tersebut sedang melakukan penyelidikan intensif terkait asal usul dan tujuan kendaraan tersebut. Mereka juga menekankan bahwa untuk kegiatan industri seharusnya menggunakan mobil tangki industri yang telah terdaftar dengan nomor plat yang jelas. Keberadaan mobil tanpa nomor plat ini menjadi potensi kegiatan ilegal yang harus segera diungkap.
