“Penguatan Hubungan Jepang-RI: Peluang dan Harapan”

Wakil Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Katsuro Nagai, menyampaikan harapannya agar kerja sama antara Indonesia dan Jepang terus diperkuat di berbagai sektor seperti politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Hal tersebut disampaikannya dalam acara penyambutan peserta Program Kunjungan Pimpinan Pesantren ke Jepang. Nagai juga menekankan kesiapan pihaknya untuk menyelenggarakan program pertukaran antar warga guna mempererat hubungan antara kedua negara. Program tersebut bertujuan untuk memperdalam pemahaman antara masyarakat Jepang dan masyarakat Muslim di Indonesia.

Peserta program ini melakukan berbagai kegiatan selama berada di Jepang, termasuk kunjungan ke sekolah-sekolah, program homestay, dan dialog antar agama. Program ini telah dilaksanakan sejak 2004 dan kembali dilanjutkan pada 2022 setelah pandemi COVID-19 mereda. Lebih dari 180 peserta telah berpartisipasi sejak 20 tahun yang lalu. Untuk program terbaru, Jepang mengundang peserta dari Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, dan Jawa Timur untuk berkunjung ke Tokyo dan Jepang.

Selama acara tersebut, Rektor Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII), Jamhari Makruf, menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Jepang atas kesempatan yang diberikan kepada pimpinan pesantren untuk mengunjungi Jepang. Ia mengapresiasi Jepang sebagai negara maju yang tetap memperhatikan nilai-nilai budaya dan sopan santun tradisional mereka. Makruf berharap agar pengalaman yang didapat oleh para peserta program ini dapat diterapkan di lingkungan sekitar mereka, sehingga dapat memperkuat hubungan antara Indonesia dan Jepang.

Salah satu peserta program, Ibu Kiki, membagikan pengalamannya yang mengagumkan selama mengikuti program di Jepang. Ia terkesan dengan responsifnya anak-anak TK di Jepang terhadap lingkungan sekitar. Ibu Kiki juga ingin menerapkan nilai-nilai pendidikan karakter dan moral yang ditekankan di Jepang, termasuk kebiasaan membaca buku, kepada para santri di pesantrennya. Semua ini diharapkan dapat meningkatkan minat membaca buku di kalangan santri.

spot_img

Hot Topics

Related Articles