Volume lalu lintas yang keluar dari wilayah Jabotabek mengalami peningkatan sebesar 29,4 persen dibandingkan dengan lalulintas normal. Rekayasa lalu lintas lawan arah atau contraflow diberlakukan di Tol Jagorawi arah Jakarta dari Km 44+500 hingga Km 41+600 sebagai upaya untuk mengatasi peningkatan volume lalu lintas akibat pemulangan arus lalu lintas dari Puncak menuju Jakarta. Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division mendukung tindakan ini atas diskresi Kepolisian. Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk memperhatikan rute perjalanan guna memanfaatkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku. Selain itu, pengguna jalan juga diminta untuk memastikan saldo kartu elektronik mencukupi sebelum berangkat agar menghindari kepadatan di gerbang tol dan selalu mematuhi rambu lalu lintas serta petunjuk dari petugas lapangan. Informasi lalu lintas di jalan tol Jasa Marga Group dapat diperbaharui melalui call center 14080 atau aplikasi Travoy. Pada periode libur panjang Isra Mikraj dan Tahun Baru Imlek 2025, sebanyak 569.462 kendaraan dinyatakan telah meninggalkan wilayah Jabotabek melalui empat Gerbang Tol Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa, GT Ciawi, GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurip Utama. Peningkatan volume lalu lintas sebesar 29,4 persen terjadi jika dibandingkan dengan kondisi lalu lintas normal. Distribusi lalu lintas dari Jabotabek menuju arah timur, barat, dan selatan masing-masing sebanyak 299.568 kendaraan (52,6 persen), 141.917 kendaraan (24,9 persen), dan 127.977 kendaraan (22,5 persen).