Polres Metro Jakarta Barat telah memberikan larangan keras kepada para remaja untuk tidak melakukan aktivitas yang berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat. Larangan ini ditegaskan menyusul tertangkapnya sekitar 200 remaja yang melakukan konvoi dan membakar petasan di tengah jalan di Jalan Bojong Raya, Rawa Buaya, Cengkareng, pada Rabu (26/3) sekitar pukul 17.30 WIB. Meskipun tidak ada senjata tajam atau barang mencurigakan lainnya ditemukan, polisi mengingatkan secara tegas agar para remaja untuk tidak melakukan aktivitas semacam itu, terutama selama bulan Ramadhan. AKBP M. Hari Agung Julianto dari Polres Metro Jakarta Barat menyatakan bahwa dalam kejadian tersebut polisi berhasil membubarkan rombongan remaja dan menyita 15 buah petasan kembang api serta 10 pucuk bendera yang mereka bawa. Untuk menghindari situasi yang tidak diinginkan, pihak kepolisian segera membubarkan mereka dan mendorong para remaja untuk kembali ke rumah masing-masing. Masyarakat juga diimbau untuk lebih waspada dan melaporkan jika menemukan aktivitas yang berpotensi mengganggu ketertiban umum. Semua langkah ini diambil untuk menjaga situasi kondusif di tengah masyarakat.
