Penyebab Kematian Mahasiswa UKI: Hasil Autopsi Terbaru

Penyebab Kematian Mahasiswa UKI Harus Dinunggu Hasil Autopsi

Polres Metro Jakarta Timur menegaskan bahwa penyebab kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Erza Walewangko (22) di area kampus pada Selasa (4/3) harus menunggu hasil autopsi. Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Polisi Nicolas Ary Lilipaly, menyatakan bahwa pihak penyelidik masih menunggu hasil autopsi untuk mengungkap penyebab kematian, mengklarifikasi adanya spekulasi terkait patah tulang dan luka-luka yang dialami korban.

Nicolas menjelaskan bahwa keterangan terkait kondisi jenazah Kenzha harus diberikan oleh ahli autopsi mayat atau ahli forensik, untuk memastikan kebenaran informasi yang diberikan kepada publik. Selain itu, alasan lambatnya pemeriksaan laboratorium forensik disebabkan oleh banyaknya proses pemeriksaan yang harus dilakukan, termasuk pemeriksaan digital forensik terkait dengan CCTV.

Nicolas menegaskan bahwa proses penyelidikan dilakukan secara ilmiah dengan Scientific Crime Investigation (SCI) untuk mengetahui kronologi dan penyebab kematian secara lengkap. Pemeriksaan yang dilakukan mencakup berbagai aspek, seperti jaringan, histopatologi, toksikologi, DNA, dan lain sebagainya. Pihak Kepolisian juga telah mengamankan barang bukti, seperti patahan pagar besi, botol bekas minuman keras, dan kamera pengawas (CCTV), yang akan menjadi bagian dari proses penyelidikan.

Proses penyelidikan ini dilakukan secara transparan dan akuntabel, dengan setiap langkah penyelidikan akan dipertanggungjawabkan secara hukum. Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Timur telah melakukan pra-rekonstruksi dengan melibatkan sejumlah saksi untuk mengumpulkan alat bukti dan menentukan apakah tindakan tersebut merupakan tindak pidana atau tidak. Hal ini merupakan bagian dari tahapan penyelidikan yang dilakukan untuk mengungkap kebenaran data dan fakta terkait kasus tersebut.

Source link

spot_img

Hot Topics

Related Articles