Tim nasional Guatemala meraih kesuksesan besar setelah kembali ke semifinal Piala Emas Concacaf untuk pertama kalinya dalam 29 tahun. Mereka mencapai pencapaian ini setelah memenangkan pertandingan perempat final melawan Kanada dengan skor akhir 6-5 melalui adu penalti setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit regulasi. Pertandingan ini berlangsung di Stadion US Bank, Minneapolis, Amerika Serikat, di mana Guatemala tampil dengan gagah berani meski menghadapi pemain-pemain terbaik Kanada seperti Jonathan David, Tajon Buchanan, dan Alistair Johnston.
Meskipun tertinggal lebih dulu akibat gol tendangan penalti Jonathan David pada menit ke-29, Guatemala terus memberikan tekanan dan memanfaatkan keunggulan jumlah pemain setelah Jacob Shaffelburg dari Kanada diusir wasit karena mendapatkan kartu kuning kedua. Mereka akhirnya berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Rubio Rubin pada menit ke-69 setelah bantuan assist dari Oscar Santis.
Pertandingan berakhir imbang 1-1 dan dilanjutkan ke adu penalti, di mana Guatemala berhasil mencetak gol melalui enam penendang mereka termasuk Oscar Santis, Nicolas Samayoa, dan Jose Morales. Di sisi lain, Kanada gagal memaksimalkan kesempatan penalti mereka setelah sepakan Cyle Larin digagalkan oleh kiper Guatemala Kenderson Navarro. Penalti dari Luc De Fougerolles juga tidak mencapai sasaran, sementara penendang Kanada lainnya seperti Promise David dan Daniel Jebbison berhasil menjalankan tugas dengan baik.
Keberhasilan Guatemala ini menjadi pencapaian ulang setelah mereka terakhir kali mencapai semifinal pada tahun 1996. Mereka membuktikan ketangguhan mental dan semangat juang yang tinggi dalam pertandingan melawan Kanada. Semoga prestasi mereka ini dapat menginspirasi tim nasional Guatemala untuk terus memberikan penampilan terbaik dalam kompetisi Piala Emas Concacaf selanjutnya.
