Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah mengalokasikan dana sebesar Rp71 triliun untuk memberikan manfaat kepada 15,5 juta anak sekolah dan 2,4 juta ibu hamil serta menyusui. Namun, realisasi anggaran tersebut baru mencapai Rp5 triliun hingga semester I tahun 2025, mencakup 5,58 juta penerima manfaat. Meskipun sejumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur umum telah beroperasi dan terus memperluas jangkauan, masih diperlukan kerja keras guna mencapai target penerima manfaat yang lebih luas. Pemerintah menargetkan total 17,9 juta penerima manfaat pada tahun 2025, dengan tujuan jangka panjang mencapai 30.000 SPPG dan 82,9 juta penerima manfaat di seluruh Indonesia. Upaya terus dilakukan untuk meningkatkan distribusi dan penyaluran program MBG, termasuk melibatkan lebih banyak pihak dari berbagai sektor. Selain itu, program juga membantu pemasok lokal seperti Koperasi, BUMDes, dan UMKM untuk menyuplai bahan baku ke SPPG. Dalam memastikan kelangsungan program, layanan distribusi MBG tetap berjalan tanpa jeda, dengan pola distribusi dilakukan dua kali seminggu. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan program MBG dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat yang membutuhkan.
