BPBD Jember, Jawa Timur mendistribusikan air bersih ke permukiman warga yang terdampak banjir bandang di Desa Sumberjati. Sebanyak 2.055 kepala keluarga mengalami krisis air bersih akibat rusaknya jaringan pipanisasi akibat banjir bandang. Hujan deras pada Minggu (29/6) menyebabkan banjir bandang yang memutuskan aliran air bersih ke permukiman warga tersebut.
Tim Reaksi Cepat BPBD Jember mengungkapkan bahwa ribuan warga tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari akibat kelangkaan air bersih. Oleh karena itu, BPBD Jember mendistribusikan air bersih sebanyak 5.000 liter setiap hari. Distribusi air bersih akan terus dilakukan hingga perbaikan jaringan pipanisasi selesai dan pasokan air bersih normal kembali ke rumah-rumah warga.
Warga Desa Sumberjati, seperti Jumai, mengungkapkan kesulitan mereka dalam mendapatkan air bersih setelah jaringan pipanisasi rusak akibat banjir bandang. Mereka berharap perbaikan jaringan dapat dilakukan dengan cepat agar tidak lagi mengalami krisis air bersih dan bergantung pada distribusi dari petugas BPBD Jember.
Semoga perbaikan jaringan pipanisasi air bersih di Desa Sumberjati dapat segera diselesaikan. Hal ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih warga setempat tanpa harus menunggu distribusi dari pihak BPBD Jember.
