Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) RI Muhadjir Effendy menjanjikan membangun tangki penampungan air di Kelurahan Belawan Bahari, Medan Belawan.
“Nantinya di kawasan ini akan dibangun tangki penampungan air bersih agar dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Muhadjir didampingi Pj Gubernur Sumut Hassanudin dan Wali Kota Medan Bobby Nasution di Medan, Sabtu.
Selain itu, lanjut Muhadjir, juga akan dilakukan perbaikan rumah warga yang kondisinya tidak layak huni dalam berdialog bersama warga Kelurahan Belawan Bahari.
Menko mengaku penataan kawasan dilakukan sebagai upaya untuk menekankan kemiskinan ekstrem di Kelurahan Belawan Bahari melalui pendekatan lingkungan.
Penataan kawasan yang dilakukan ini atas kolaborasi Pemkot Medan bersama Kemenko PMK dan kementerian terkait lain menjadikan kehidupan warga lebih baik dan sehat.
Meliputi sejumlah aspek, di antaranya saluran drainase dan normalisasi drainase, konstruksi air bersih, dan tempat pengolahan sampah reduce-reuse-recycle (TPS3R).
Kemudian pengerjaan jalan paving block, vegetasi, lampu jalan, ruang terbuka hijau, penjemuran ikan, penataan rumah non-eligible dan pembangunan prasarana pengendalian banjir rob.
Diketahui, Kelurahan Belawan Bahari merupakan salah satu kawasan paling utara Kota Medan dan menjadi langganan banjir rob setiap bulan yang kerap menerpa permukiman penduduk.
“Nanti akan kita perbaiki rumah-rumah yang tidak layak. Bahkan, juga akan dibangun rusun agar masyarakat kita di sini bisa hidup lebih baik, lingkungan lebih sehat dan nyaman. Pesan kami, kalau nanti ini sudah selesai, mohon dijaga dan dirawat serta dipelihara kebersihannya,” kata Muhadjir.
Usai berdialog, Muhadjir bersama Hassanudin dan Bobby Nasution menyerahkan bantuan pangan cadangan pangan pemerintah berupa beras 10 kilogram kepada perwakilan warga di halaman kantor Kelurahan Belawan Bahari.
Mereka juga menyempatkan diri meninjau lokasi penanganan kemiskinan ekstrem di Lingkungan VIII, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan.
Ada dua rumah yang telah diperbaiki ditinjau, yakni milik Jasmi dan Roslina. Kedua warga ini mengucapkan terima kasih atas perhatian yang telah diberikan pemerintah.
