Seorang pria berinisial SF (36) nekad membacok selingkuhan istrinya, berinisial F, hingga tewas di Jalan Prepedan Dalam, Kamal, Kalideres, Jakarta Barat pada Rabu (12/2) malam. Menurut Kapolsek Kalideres Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Arnold Julius Simanjuntak, pelaku membawa senapan angin dan golok ke lokasi kejadian dan berhasil ditangkap berkat laporan warga. Penangkapan pelaku dilakukan setelah adanya laporan tentang perilaku pelaku yang mengamuk dengan membawa senjata tajam dan senapan angin.
Arnold menjelaskan bahwa kepolisian segera bergerak ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga dan menemukan pelaku yang masih berteriak sambil menenteng senjata. Pelaku kemudian berhasil ditangkap setelah memberikan perlawanan terhadap anggota Opsnal Reskrim Polsek Kalideres.
Motif pembacokan itu diduga dilatarbelakangi oleh perselingkuhan antara istrinya dan korban F, yang membuat SF emosi. Sebelum pembacokan terjadi, pelaku berhasil memancing korban datang ke lokasi menggunakan pesan WhatsApp melalui ponsel istrinya. Saat korban dan temannya datang untuk mengklarifikasi, pelaku yang penuh amarah langsung mengejar korban dengan golok.
Korban berusaha menghindar namun pelaku berhasil membacok korban secara membabi buta. Melihat kondisi kakaknya yang terluka parah, adik korban berusaha menolong namun juga dikejar oleh pelaku. Pelaku kemudian kembali ke rumahnya untuk mengambil samurai dan senapan angin sebelum kembali ke jalan dan terus mengamuk.
Korban yang dalam kondisi kritis dibawa ke Klinik Yadika namun sayangnya meninggal dunia dalam perjalanan akibat luka-luka yang dideritanya. Pelaku kini mendekam di Polsek Kalideres dan dijerat pasal 338 KHUP dan atau 340 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama 20 tahun. Semua proses hukum selanjutnya akan dijalani oleh pelaku untuk pertanggungjawaban atas perbuatannya.