Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bekerjasama dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) telah menyelesaikan pembangunan dua ruas Tol Trans Sumatera yang siap diresmikan guna mendukung kelancaran mudik Lebaran tahun ini. Pembangunan jalan tol ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas multimoda bagi pelayanan sistem logistik nasional yang lebih efisien, serta untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kawasan dan meningkatkan daya saing bangsa, seperti yang diungkapkan oleh Menteri PU Dody Hanggodo. Dua ruas Tol Trans Sumatera yang sudah selesai adalah Ruas Tol Binjai – Langsa Seksi Tanjung Pura – Pangkalan Brandan di Kabupaten Langkat dan sebagian Seksi Kuala Tanjung – Indrapura pada Ruas Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat di Kabupaten Batubara.
Konstruksi Ruas Tol Binjai – Langsa Seksi Tanjung Pura – Pangkalan Brandan telah selesai 100%, dengan panjang 19 km untuk menyambung Seksi Binjai – Stabat sepanjang 12,3 km, Seksi Stabat – Kuala Bingai sepanjang 7,55 km, dan Kuala Bingai – Tanjung Pura sepanjang 19,025 km. Sementara itu, sebagian Seksi Kuala Tanjung – Indrapura pada Ruas Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat juga telah selesai sepanjang 10,15 km. Ditargetkan tol ini tidak hanya akan mendukung pengembangan kawasan industri, tetapi juga konektivitas kawasan pariwisata Danau Toba.
Diharapkan kehadiran tol ini bisa memberikan manfaat yang besar bagi pertumbuhan ekonomi kawasan, serta untuk mendukung kelancaran sistem logistik nasional. Tol Trans Sumatera diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, terutama di kawasan Sumatera. Selain itu, dengan selesainya pembangunan dua ruas Tol Trans Sumatera ini, diharapkan juga mampu mendukung kemudahan mobilitas masyarakat dalam merayakan Lebaran tahun ini.
