Sebuah kebakaran hutan di Kabupaten Uiseong, Korea Selatan telah mengakibatkan kerusakan total pada kuil kuno di wilayah tersebut. Gounsa, kuil yang telah berdiri lebih dari 1.000 tahun yang lalu pada masa Dinasti Silla, dilaporkan telah terbakar habis pada Selasa. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran, namun para biksu dan orang-orang yang berada di kompleks kuil berhasil dievakuasi sebelum api mencapai bangunan utama. Beberapa benda pusaka budaya juga telah diamankan ke lokasi yang lebih aman.
Perdana Menteri sekaligus Presiden Sementara Korea Selatan, Han Duck-soo, telah memerintahkan mobilisasi seluruh sumber daya yang tersedia, termasuk militer, untuk memadamkan kebakaran yang sedang melanda wilayah tenggara negara itu. Upaya pemadaman dilakukan dengan kerjasama antara dinas kehutanan, pemerintah daerah, dan kementerian pertahanan. Han juga menekankan pentingnya kesiapan peralatan dan personel pemadam kebakaran serta mendesak adanya koordinasi yang lebih baik dalam operasi penerbangan di wilayah bencana.
Kebakaran yang menyebar dengan cepat di dekat Kota Andong dan Kabupaten Cheongsong telah menimbulkan ancaman bagi keselamatan warga. Pemerintah daerah pun diminta untuk segera mobilisasi sumber daya administrasi guna mengevakuasi penduduk ke tempat yang aman secepatnya. Kondisi ini menuntut kerja sama dan sinergi antara berbagai pihak untuk menangani bencana ini dengan efektif.
Sumber: Sputnik-OANA
Penerjemah: Primayanti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025
