PT Waskita Beton Precast Tbk (kode saham: WSBP) telah berhasil mencatat kinerja positif di TW I/2025 dengan mencapai Pendapatan Usaha sebesar Rp394,71 miliar. Capaian ini menunjukkan peningkatan kinerja operasional yang didorong oleh kontribusi proyek-proyek strategis yang dilaksanakan. Selain itu, laba kotor perusahaan juga mencapai Rp77,11 miliar, menghasilkan Gross Profit Margin (GPM) sebesar 19,5%. Pendapatan Usaha WSBP didominasi oleh produk Beton Precast, diikuti oleh Beton Readymix dan Jasa Konstruksi. Perusahaan terus dipercaya untuk menyediakan produk-produknya untuk berbagai proyek strategis seperti Proyek Jalan Tol Trans Sumatera, Tzu Chi School-Extension PIK 2, LRT Jakarta Fase 1B, serta Proyek Jalan Tol Ciawi-Sukabumi.
Fandy Dewanto, Kepala Divisi Corporate Secretary WSBP, menyatakan keberhasilan ini tidak terlepas dari konsistensi dalam menjaga efisiensi di semua lini bisnis perusahaan. Penurunan signifikan dalam Beban Penjualan dan Beban Umum dan Administrasi (BUA) juga memberikan dampak positif terhadap perbaikan Laba Bersih perusahaan. Dengan kondisi keuangan yang semakin sehat, WSBP berharap dapat semakin kuat dalam meraih kepercayaan pasar dan memenangkan proyek-proyek baru yang strategis di sektor infrastruktur nasional.
Selain itu, pada periode ini, WSBP juga mencatatkan Total Aset sebesar Rp3,42 triliun, dengan Liabilitas sebesar Rp5,02 triliun, dan Defisiensi Modal sebesar Rp1,61 triliun. Perusahaan tetap optimis untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur nasional dengan menerapkan tata kelola perusahaan yang baik dan manajemen risiko yang cermat. Dengan prinsip kehati-hatian dan berorientasi pada keberlanjutan, WSBP berkomitmen untuk memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan dalam setiap langkah yang diambilnya.
