Turki sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk menyumbangkan pasukan ke misi penjaga perdamaian di Ukraina, seperti yang dilaporkan oleh Anadolu, kantor berita Turki. Menurut sumber anonim dari Kementerian Pertahanan Turki yang dikutip oleh Anadolu, mereka sedang mengikuti inisiatif diplomatik untuk mengakhiri perang dan akan mengevaluasi kontribusi pasukan jika diperlukan untuk stabilitas regional. Ankara berkomitmen untuk terus mendukung inisiatif konstruktif untuk perdamaian dan rekonstruksi di Ukraina.
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, baru-baru ini bertemu dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, dan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, dalam upaya intensif Turki untuk memediasi penyelesaian damai konflik Ukraina. Semua langkah ini diambil dalam koordinasi erat dengan berbagai pihak terkait baik di dalam maupun di luar negara. Dukungan Turki terhadap upaya perdamaian di Ukraina terus ditegaskan melalui berbagai pertemuan diplomatis dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
Artikel ini disadur dari sumber Xinhua dan diterbitkan oleh ANTARA.Copyright © ANTARA 2025
